"Menggapai harapan setinggi gunung dengan berfikir seluas samudera"

Selasa, 17 Oktober 2017

Jalan-jalan ke Puncak Gunung Ciremai


Gunung masih menjadi salah satu destinasi favoritku. Jalan-jalan kali ini adalah Jalan-jalan ke Puncak Gunung Ciremai, gunung tertinggi di Jawa Barat. Perjalanan ini bersama PATRAPALA RU VI Balongan, yang merupakan salah satu organisasi yang aku ikuti di tempat kerja. Keasrian gunung Ciremai memang perlu diacungin jempol, walaupun sudah ramai dipenuhi pendaki berkali-kali kesini masih aja dengan kondisi alam yang tidak jauh berbeda. Sepanjang perjalanan kita akan disambut oleh rimbunan pohon dan riuhnya suara burung serta monyet.  Tanjakan dan rintangan lainnya masih sama, tetap menyusahkan. Butuh effort tinggi untuk mencapai puncaknya. Alhamdulillah 2 hari satu malam, kami dapat menggapai puncaknya dan pulang dengan selamat.

Rabu, 20 September 2017

Jalan-jalan ke Bumi Perkemahan Ipukan - Kuningan


Jalan-jalan lagi kali ini bersama komunitas jip SKIN Chapter Cirebon. Camping menjadi salah satu kebiasaan komunitas kami. Untuk kali ini dipilihlah Bumi Perkemahan Ipukan kabupaten Kuningan - Jawa Barat yang terletak di kawasan Taman Nasional Gunung Ciremai. Kesejukan dan kebersamaan malam bersama api unggun dapat mempererat persaudaraan. Begadang sambil menikmati bakaran ubi, ngopi dan mie rebus sungguh salah satu nikmat yang murah namun berkesan apalagi rame-rame bersama kawan-kawan.

Selasa, 22 Agustus 2017

Jalan-jalan ke Pulau Biawak edisi 2017



Pulau Biawak adalah sebuah pulau yang secara geografis berada di kabupaten Indramayu. Sangat tidak asing bagi kami Patrapala RU VI yang sehari-hari beraktifitas di Indramayu. Walaupun tidak dekat butuh 4 jam perjalanan laut untuk menuju kesana, kami memiliki cita-cita untuk melakukan konservasi terumbu karang disana. Sebelum melaksanakan konservasi, dibutuhkan survey terlebih dahulu untuk memetakan kondisi terumbu karang disana sehingga metode konservasinya dapat ditentukan. Kami bekerja sama dengan tim ahli (biota laut & penyelaman) untuk melaksanakan cita-cita kami itu. Jalan-jalan ke Pulau Biawak dalam rangka survey ini kami laksanakan pada tanggal 19-20 Agustus 2017. Terlibat langsung dalam survey ada 10 orang, 4 diantaranya adalah tim penyelam sekaligus tim ahli dan yang lainnya tim hore, hahaha. Kami antara lain Tim Hore; Saya Edo, Rudy, Goegoen, Faisal, Anton, dan Wisnu, sedangkan tim penyelam; Danang, Boni, Arwyn, dan Retno. Untuk membawa kami kesana kami menyewa sebuah perahu nelayan. Untuk spesifikasi perahu kami lebih selektif lagi, pengalaman kegagalan menggunakan perahu sebelumnya yang rencananya mengantar kami ke Pulau Biawak beberapa waktu lalu. Gagal dalam artian tidak sampai karena ditengah perjalanan perahu mogok disebabkan oleh as propeler yang patah dan apesnya cuma ada 1 mesin (dan tidak perlu diceritakan nasib kami waktu itu, hahaha).

Senin, 07 Agustus 2017

Jalan-jalan ke Bali edisi 2017




Jalan-jalan ke Bali edisi 2017 pada tanggal 20-22 Juli 2017. Pertama kalinya bagi kami mengajak anak kami Sabiya Andara Zahrani dalam perjalanan jauh menggunakan pesawat. Begitu banyak persiapan yang kami bawa, dapat diukur dengan 2 koper yang mengiringi perjalanan kami. Cukup diringankan dalam mengurus putri kami selama perjalanan wisata ke Bali ini dengan ikutnya sebagian keluarga istri. Perjalanan dari Cirebon kami mulai dengan menggunakan kereta malam menuju Gambir, kemudian lanjut menggunakan jasa taxi online ke Bandara Soekarno-Hatta. Dengan jeda waktu yang tidak banyak saat boarding pas dengan kedatangan kami di Bandara, cukup membuat kami tergesa-gesa. Namun alhamdulillah tidak sampai ketinggalan pesawat. Jam 11 siang kami landing di Bandara Ngurah Rai Bali. Lanjut menggunakan taxi online menuju hotel yang sudah kami pesan di daerah Kuta. Cukup melelahkan perjalanan dari tengah malam hingga siang hari berikut bawaan yang banyak, membuat kami terhenti untuk istirahat sebelum berwisata ke spot-spot yang kami rencanakan. Sore kami beranjak ke pantai Kuta untuk menikmati angin sore dan sunset yang kami tunggu tak datang juga karena awan mendung yang menghalangi. Kuta begitu ramai akan tamu asing, banyak pernik-pernik oleh-oleh dijajakan di stan-stan toko yang ditata rapi sepanjang jalan utama. Hanya semalam kami menginap di hotel ini, pagi hari kami lanjutkan menuju destinasi berikutnya antara lain :
Hari pertama : Pantai Kuta
Hari kedua : GWK, pantai Padang-padang, Pura Luhur Uluwatu, pantai Pandawa
Hari ketiga : Pantai Sanur, pantai Tanjung Benoa

Hotel ke-2 di Benoa lanjut hotel ke-3 di Kuta lagi.

Raut penasaran dan bahagia di wajah kami tercampur tat kala keinginan akan datang ke destinasi wisata yang kami tuju telah terlaksana. Apalagi melihat wajah gembira anak dan istriku sepanjang perjalanan wisata ini, waktu begitu terasa singkat hanya efektif 2 hari dan masih banyak destinasi yang belum kami kunjungi terutama Bali Utara dan Barat. Bali kaya akan keindahan alam dan budayanya, patut dijaga kelestariannya

Senin, 24 Juli 2017

Jalan-jalan ke Green Forest Resort dan De Ranch Lembang - Bandung


 

Jalan-jalan ke Green Forest Resort dan De Ranch Lembang - Bandung. Jalan-jalan kali ini hanya sekedar mampir sembari melaksanakan tugas dinas pekerjaan di Bandung. Sepulangnya melaksanakan tugas pada tanggal 21 Juli 2017, kami mencoba beberapa destinasi di kawasan Lembang yang belum kami datangi. Destinasi dimaksud diantaranya Kampung Gajah, dan De Ranch Lembang. Sayangnya saat tiba di Kampung Gajah, gerbang tertutup ada tanda tutup dan buka pada esoknya, gagal sudah. Selanjutnya kami mencari makan siang ke arah destinasi berikutnya yaitu De Ranch namun tidak jauh dari Kampung Gajah ada salah satu lokasi yang menarik perhatian yaitu Green Forest Resort. Aku bersama istri sepakat mampir kesini sambil makan siang. Masuk dan parkir gratis, tempatnya sejuk dan hijau sesuai namanya. Fasilitas cukup memadai sesuai standar resort ada kolam renang, tempat menginap, tempat makan, dan arena bermain anak-anak. Tempat ini mengandalkan paket wedding konsep outdoor, dan fasilitas pelengkap acara wedding juga terlihat di sekitar area ini. 

Kamis, 06 Juli 2017

Jalan-jalan ke Bee Jay Bakau Resort - Probolinggo

 
Jalan-jalan kali ini masih bagian dari jadwal liburan lebaran 2017. Jalan-jalan ke Bee Jay Bakau Resort (BJBR) kami sempatkan diperjalanan kami dari Lumajang menuju Surabaya tepatnya tanggal 01 Juli 2017. Perjalanan dari Lumajang ke Surabaya pasti akan melewati kota Probolinggo.  BJBR ini lagi hits di medsos, dilihat dari foto-foto yang beredar memang lokasinya instragamable. Butuh 1.5 jam dari kota Lumajang untuk menuju ke BJBR, dan sangat mudah aksesnya dengan bantuan google maps. Lokasinya masih satu area komplek Perikanan (TPI dll) kota Probolinggo. Dengan di kelola swasta, kawasan mangrove ini menjadi sangat istimewa dipandang apalagi fasilitas penunjangnya sungguh lengkap. Ya yang namanya resort pasti standar pelayanannya tinggi. Dari jogging track, bike track, pusat oleh-oleh, tempat makan, gedung serba guna, mushola, cottage (tempat menginap), wahana permainan air dan spot-spot foto benar-benar disuguhkan untuk para pengunjung. Dengan membayar 40 ribu, kami puas berkeliling ke area wisata ini.

Jalan-jalan ke Taman Nasional Baluran edisi 2017

Taman Nasional Baluran

Masih di moment liburan lebaran tahun 2017 kami berkunjung ke salah satu destinasi andalan Jawa Timur. Agenda kami yaitu Jalan-jalan ke Taman Nasional Baluran setelah acara silaturahmi di keluarga Jember. Baluran sendiri berada di 2 wilayah yaitu kabupaten Situbondo dan Banyuwangi. Dibutuhkan waktu 2-3 jam dari kota Jember untuk menuju ke wisata Taman Nasional Baluran. Kami sangat menikmati perjalanan saat masuk wilayah Taman Nasional ini, dibutuhkan waktu 40-60 menit dari gerbang masuk menuju Savana Bekol dilanjutkan ke pantai Bama sekitar 15 menit. Sepanjang perjalanan di dalam Taman Nasional Baluran, kita bisa menikmati pemandangan khas hutan tropis vegetasi pantai, hewan liar seperti ayam hutan, kerbau liar, banteng dan rusa serta kebetulan pas musim tumbuh bunga raflesia. Karena kami tiba terlalu malam sesampainya di pantai Bama, sayang sekali kami belum bisa mengabadikan keindahan pantai ini melalui jepretan kamera. Disarankan kesini pas benar-benar musim kemarau tidak ada hujan, sehingga savananya kering seperti savana di Africa dan cocok Baluran disebut sebagai "Africa Van Java".