"Menggapai harapan setinggi gunung dengan berfikir seluas samudera"

Rabu, 02 Januari 2013

Jalan-jalan ke Pulau Sempu - Malang (Jawa Timur)


Nama pulau Sempu ini sedang naik daun berawal dari postingan di situs/forum internet misal Kaskus dan Backpacker Indonesia. Oleh karena itu kami tidak mau ketinggalan, yang benar-benar asli Jawa Timur kok belum pernah???, dan akhirnya rencana Jalan-jalan ke Pulau Sempu benar-benar bulat yaitu 3 hari 2 malam. Seperti biasanya Bluzzukan Community harus hadir dan beberapa teman kerja saya ajak. Sampai pada hari H tanggal 22 Desember 2012 terkumpullah 11 orang. Dari 11 orang ini cuma 3 orang yang sudah pernah ke Pulau Sempu namun tidak semua spot di Pulau Sempu yang dikunjungi. 11 orang itu adalah Andri, Gento, Dio, Angga, Ismu, Fani, Samid, Rafi, Mas Anwar, Mas Herman dan saya Edo. Kami berangkat siang dari Malang untuk menuju Sendang Biru (Sumbermanjing). Jarak dari kota Malang ke Sendang Biru kurang lebih 60 km dan setengah perjalanannya adalah jalan pegunungan. Sebelum menyeberang ke Pulau Sempu, kami sempatkan untuk berkunjung ke rumah saudara saya di kampung baru Sendang Biru, dan alhamdulillah kami dibawakan masakan ikan cumi plus nasinya (lumayan bisa buat makan malam di Pulau Sempu hehehe).  Mobil dan motor kami parkirkan di Sendang Biru (parkiran 24 jam nih) untuk mobil satu malamnya 15 ribu., klo motor 10 ribu. Tepat jam setengah 6 sore kami sudah menyeberang, beberapa penerangan kami persiapkan dan perjalanan malam kami mulai. Beberapa teman yang sudah ke Pulau Sempu ternyata tidak hafal tracknya, ya akhirnya kita jalan ngikutin track yang ada dan jika ada persimpangan cuma ngikutin feeling aja. Oh ya rencana hari pertama adalah Segara Anakan Pulau Sempu, tapi ternyata setelah kita berjalan 1,5 jam kita sampai di pantai dan itu bukan Segara Anakan. Ahhhhhh!!!! ok gak papa masih ada hari esok, kami pun segera mendirikan tenda. Setelah tenda berdiri, lanjut makan malam. Bekal yang kami bawa ada ikan cumi, burung puyuh, lele, sambal dan lalapan sungguh spesial apalagi disantap dengan penuh kebersamaan dan ditemani suara deburan ombak. Pagi di hari kedua, kami baru tahu klo nama pantai ini adalah pantai Alang-alang setelah ada nelayan yang lewat di camping ground kami dan sekaligus kami diberitahukan jalan menuju Segara Anakan.
















Pantai Alang-alang
Setelah sarapan pagi, dari pantai Alang-alang kami lanjutkan ke Segara Anakan (Segoro Anakan) pada jam 7 pagi. Baru berjalan 45 menit kami terperangah disuguhi pemandangan pantai yang istimewa!!! dan lagi-lagi itu bukan Segara Anakan. Kami tidak tahu apa nama pantai itu, yang pasti pantai ini tidak keren tapi keren bangeeut, wkwkwk. Melihat air yang jernih dan pasir yang putih, kami semua tidak tahan untuk tidak berenang. Sekala itu pantai jadi rame oleh keriangan kami. Saya snorkeling sambil spearfishing, barangkali ada rejeki dapat ikan. 2 jam di air tidak satu ikan pun yang saya dapat, malah speargun nya rusak, hadeuh!!!. Cukup lama kami di pantai ini sampai selesai tidur-tiduran dan makan siang akhirnya kami lanjutkan ke tujuan utama kami yaitu Segara Anakan. Dari jalan setapak yang gelap gulita, akhirnya kami sampai di persimpangan. Tampak jalan utama menuju segara anakan itu lebih besar dan banyak jejak kaki di tambah lagi becek sana-sini pastinya jalannya berlumpur. Ramai juga yang akan berwisata ke Segara Anakan, banyak rombongan keluarga yang berisitirahat di tepi jalan yang kami lewati tampak kelelahan sekali. Mungkin mereka pikir Segara Anakan ini tidak jauh, dan jalannya enak, padahal jalan yang harus ditempuh adalah jungle tracking yang sedikit naik turun. Di perjalanan kami baru tahu bahwa nama pantai tadi adalah pantai Pondok Kobong setelah kami berpaspasan dengan guide rombongan lain yang mau menuju Segara Anakan juga. Tidak sampai 1 jam perjalanan dari pantai Pondok Kobong, akhirnya sampai juga di Segara Anakan. Sekilas agak kecewa, terlalu ramai, padat dan sedikit kotor, namun klo diamati baik-baik tempat ini sangat keren. Ada pantai di dalam pulau, pasir yang putih dan lembut, air yang tenang serta pemandangan hijau mengelilingi Segara Anakan ini. Tenda pun segera kami dirikan, lahan yang sempit membuat kita buru-buru karena banyak sekali pengunjung yang ingin bermalam disini dengan membawa tenda juga. Dengan naik di atas tebing sebelah Tenggara kita dapat menemukan spot mancing langsung ke pantai selatan, sedangkan tebing sebelah Barat pastinya lokasi yang pas untuk hunting sunset. Walaupun malam hari kita di guyur hujan deras dan angin kencang, sama sekali tidak melemahkan semangat kami untuk menikmati malam di pantai ini. Main domino dengan ditemani kopi dan rokok membuat suasana tenda kami agak ramai dengan sedikit canda tawa. Besok pagi kami pulang, genap 2 malam kami berada di pulau ini. Baru 3 spot yang kami kunjungi, menurut info ada 16 spot yang bagus disini. Sengaja tidak kami selesaikan, supaya kami kembali lagi :D....hehehe
Pantai Pondok Kobong :





Bluzzcom @underwater Pantai Pondok Kobong








Segara Anakan :


Spot mancing di tebing atas Segara Anakan
Bluzzcom meninggalkan Segara Anakan


Perjalanan pulang :







Tidak ada komentar:

Posting Komentar