"Menggapai harapan setinggi gunung dengan berfikir seluas samudera"

Rabu, 27 Agustus 2014

Jalan-jalan ke Tanjung Papuma (Edisi liburan lebaran 2014)

Kegagalan rencana trip pantai pisang dan sumber gede Taman Nasional Meru Betiri pada liburan lebaran kali ini membuat kami beralih ke destinasi lain. Setelah menimbang-nimbang mencari lokasi yang dekat dan medan yang mudah akhirnya kami putuskan ke Pantai Papuma. Papuma (Pantai Pasir Putih dan Pantai Malikan ini berada di kecamatan Ambulu kabupaten Jember. Tidak jauh dari rumah, hanya butuh kurang lebih 2 jam perjalanan santai.
Mobil saya penuh dengan 8 orang yaitu saya, Dio, Rohmat, Buyud, Sam, Mas Rio, Mas Rudi dan mbak Risma. Ini adalah Bluzzukan Community yang merupakan keluarga dan sahabat saya. Jam 5 sore tanggal 10 Agustus kami berangkat, dan nyampe pantai papuma malam hari. Mobil saya parkir pas dipinggir pantai pasir putih sisi timur. Disini juga kami mendirikan tenda, bukan tenda sebenarnya sih hanya flysheet yang kami bentangkan menyerupai tenda, kebetulan cuaca juga lagi cerah. Peralatan pancing dan kartu remi jelas pasti kami bawa klo liburan ke pantai. Kali ini kami gagal mendapatkan ikan, mungkin karena cuaca lagi berangin kencang. Dan itu dibuktikan dengan nelayan yang pasang jaring semaleman tidak mendapatkan hasil juga. Ya sudah, malam ini kami benar-benar menikmati suasana pantai, memandang indah langit, bersendagurau, ngopi, bikin bakwan, bikin mie rebus dan itu semua nikmatnya tiada tara. Saya sendiri bersyukur di event lebaran kali ini masih diberi kesempatan berkumpul bersama saudara dan sahabat-sahabat. Ada hal yang lucu, sekitar jam 2 pagi ada rombongan wisatawan turun dari elf yang parkir dekat dengan mobil kami, datang menghampiri seorang ibu setengah tua berucap "jualan jagung bakar?". Sontak kami kaget, dengan banyak tanda tanya????? dan kami jawab baik-baik. Tidak jualan bu, dengan senyuman aneh, hahaha. Setelah ibu itu pergi, sontak kami yang masih belum tidur ini tertawa. Mungkin karena kami bikin api unggun, dikira jualan jagung bakar, hahahaha. Jam 10 pagi kami beranjak pulang, saya senang walaupun hanya semalam disini setidaknya ada moment yang dapat kami abadikan yaitu "kebersamaan".    













































Dio, Mas Rio, Buyud, Rohmat, Sam, Mas Rudi, Mbak Risma, Saya




Tidak ada komentar:

Posting Komentar